Tips untuk Mengatasi Pelanggan Dalam Live Chat
Apakah Anda frustrasi dengan pelanggan yang komplain dan marah-marah yang pastinya tidak hanya satu atau dua pelanggan saja? Apakah Anda sedang mencari cara tentang cara bagaimana menangani pelanggan yang terkadang marah atau menyusahkan dalam obrolan secara langsung?
Faktanya melayani pelanggan ialah pekerjaan yang cukup sulit. Tidak ada pelanggan yang pernah memulai percakapan dengan berita gembira. Paling-paling, Anda akan memiliki pelanggan yang meminta bantuan dengan wajah tersenyum kecil dan terima kasih sepanjang obrolan. Paling buruk, Anda harus menghadapi pelanggan yang keluar juga masuk yang kasar dan tidak sepadan.
Pelanggan yang selalu kasar, tidak sebanding dengan masalahnya . Tetapi ada kelompok pelanggan yang hanya setingkat di bawahnya yaitu yang tidak puas, yang kesal, dan yang marah. Maka Anda harus tangani dengan hati-hati. Nyatanya, Anda harus menyenangkan mereka dengan layanan Anda. Jika tidak, karena ketidak nyamanan dari pihak Anda, tingkat churn akan meningkat, loyalitas pelanggan akan menurun, dan penjualan akan anjlok.
Lalu bagaimana Anda menangani pelanggan yang sulit itu? Itulah yang akan Anda pelajari di artikel ini. Namun pertama-tama, mari kita kategorikan pelanggan sulit yang Anda temui atau akan temui.
Jenis-jenis Pelanggan yang Mungkin Sulit Anda Hadapi
1. Pelanggan “Saya menginginkannya sekarang”.
Pelanggan yang tidak sabar dan selalu menuntut yang kurang mengerti bahwa Anda tidak dapat menyelesaikan beberapa masalah secara instan.
Misalnya, mereka tidak mengerti bahwa Anda hanya menangani permintaan antara pukul 09.00 dan 17.00. karena mereka tidak mengerti bahwa Anda tidak dapat mengirim lebih cepat jika ada masalah rantai pasokan. Mereka tidak mengerti Anda tidak dapat menambahkan fitur baru dalam satu jentikan jari. Balasan pelanggan yang tidak akan jauh ialah “Hai, bisakah Anda melakukan X lebih cepat?” untuk “Berikan padaku sekarang, atau aku akan pergi ke pesaing.”
2. Pelanggan yang Selalu Tidak Puas
Ini terkadang membuat bisanis merasa pesimis dengan keluhan pelanggan yang mustahil untuk menyenangkan. Tidak peduli apa yang Anda lakukan, mereka memiliki sesuatu untuk dikeluhkan.
3. Pelanggan yang Bingung
Pelanggan jenis ini sulit bukan karena kesalahan siapa pun. Mereka hanya marah karena mereka tidak mengerti sesuatu.
Misalnya, mereka mungkin tidak paham teknologi sehingga tidak dapat memahami cara menambahkan kunci API, yang tampaknya mudah bagi Anda.
4. Pelanggan yang Tahu Segalanya
Di ujung berlawanan dari pelanggan yang bingung, ada mereka yang tahu segalanya. Dan sayangnya, ada banyak dari orang-orang ini yang mengaku lebih tahu dari Anda, seorang ahli materi pelajaran.
5. Pelanggan yang Malas
Pelanggan ini sudah tahu apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya. Namun, mereka meminta Anda untuk melakukannya.
Sebagai contoh, mereka akan meminta Anda untuk membantu mereka melakukan penyiapan meskipun Anda memiliki wisaya penyiapan dalam hal bisnis perangkat lunak dan pusat bantuan dengan tutorial. Dan bila Anda tidak mau membantu mereka, mereka akan merasa marah.
Dan tips untuk mengatasi pelanggan ialah dengan Eva! Anda akan mendapatkan pelayanan perusahaan ataupun bisnis yang sedang anda butuhkan.